Kinosaki Onsen, yang hanya berjarak 2 setengah jam berkendara dari Kyoto, bagaikan sebuah penginapan besar bergaya Jepang. Tujuh sumber air panas luar ruangan yang unik dan jalan sumber air panas bergaya retro merupakan daya tarik utama yang tidak boleh dilewatkan oleh wisatawan yang berkunjung ke Jepang.
Pada musim semi bulan April, bunga sakura merah muda yang mekar di kedua sisi jalan sumber air panas didekorasi dan diubah, dan Kinosaki Onsen memiliki gaya lembut yang unik. Kinosaki Onsen menggabungkan dua elemen paling populer di kalangan wisatawan: bunga sakura dan pemandian air panas. Tentunya merupakan suatu kesenangan yang luar biasa bagi pemain berpengalaman untuk menikmati bunga sakura dan mengambil foto indah dengan yukata di cuaca sejuk sebelum mandi air panas untuk pemanasan!
Ada juga banyak tempat rahasia untuk melihat bunga sakura di sekitar Pantai Takeno, Kota Kastil Izushi, Dataran Tinggi Kaminabe, dll. Datang dan lihat panduan untuk mempersiapkan musim melihat bunga sakura!
Jalan Kinosaki Onsen terlihat seperti penginapan besar Jepang
Hanya 2 setengah jam berkendara dari Kyoto, Kinosaki Onsen di Kota Toyooka, Prefektur Hyogo memiliki sejarah dan budaya 1.300 tahun. Tujuh fasilitas sumber air panas independen “Shichidaiwaiyu” yang terletak di jalan sumber air panas merupakan ciri utama kota ini.
Sesampainya di Kinosaki Onsen, pertama-tama Anda masuk ke kamar hotel dan berganti pakaian menjadi yukata, lalu berjalan-jalan santai di sepanjang jalan pejalan kaki bergaya retro, lalu mengunjungi berbagai pemandian air panas untuk tur pemandian air panas outdoor. Ini adalah cara kenikmatan paling menyenangkan yang diturunkan dari zaman kuno.
Di hotel besar bernama Kinosaki Onsen, Anda bisa leluasa mengunjungi pemandian air panas outdoor dengan karakteristik berbeda. Pengalaman tak terkekang dapat membuat tubuh dan pikiran Anda rileks. Inilah peraturan penting untuk mandi di Kinosaki Onsen.
Pada bulan April, Kinosaki Onsen mengubah penampilannya. Pohon sakura yang mekar penuh di kedua sisi jalan bagaikan butiran salju berwarna merah muda dan putih, menghiasi seluruh jalan sumber air panas.
Suara renyah bakiak kayu yang menginjak jalan selangkah demi selangkah, dan celoteh ceria serta tawa orang-orang yang mengenakan yukata bergema di jalanan. Cita rasa Jepang yang kental menambah sensasi berwisata di Jepang.
Puaskan tubuh dan pikiran Anda tanpa lupa menjaga selera Anda dan menikmati hidangan penutup musim semi “Feast of Food”
Angin musim semi yang lembut bertiup dan Anda merasa segar setelah berendam di sup. Mengapa tidak memuaskan selera Anda dengan hidangan penutup? Ada juga banyak toko makanan penutup khusus di Jalan Kinosaki Onsen. Baik itu penganan Jepang musiman yang cocok dengan suasana jalanan yang penuh nostalgia, es krim yang memiliki suhu kontras dengan sumber air panas untuk menyejukkan tubuh dan pikiran, atau kue dan makanan penutup lezat yang akan membuat hati seorang gadis meledak, nikmati pesta yang lezat dan makanan penutup yang layak untuk difoto.
Tempat melihat bunga sakura di pinggiran kota yang benar-benar berbeda dari Kinosaki Onsen. Pantai Takeno yang biru tak berujung
Takeno Kaigan yang terletak di pinggiran Kinosaki Onsen juga menyambut musim bunga sakura pada pertengahan hingga awal April. Berbeda dari jalanan budaya dan sejarah di Kinosaki Onsen, pemandangan laut yang biru dan tak berujung sangat kontras dengan bunga sakura berwarna merah muda. Bunga sakura juga bermekaran di sepanjang lembah Takeno dan di sepanjang tepi sungai, menambah warna musim semi pada pemandangan Takeno yang menakjubkan.
Kota Kastil Deshi dengan suasana Edo yang kental
Anda juga dapat melihat bunga sakura di mana-mana di Kota Kastil Izushi yang kaya akan warna Edo. Periode mekarnya bunga sakura mirip dengan Kinosaki Onsen, dan mekar sekitar pertengahan hingga awal bulan April. Bunga sakura dianggap sebagai simbol penting semangat samurai Jepang. Di Kota Kastil Izuishi, Anda bisa merasakan suasana zaman Edo ketika budaya samurai masih ada. Bunga sakura juga menambah kesan retro.
Dataran Tinggi Kaminabe penuh vitalitas musim semi
Dibandingkan dengan Onsen Kinosaki dan daerah lainnya, bunga sakura di Dataran Tinggi Kaminabe muncul lebih lambat, mekar sekitar pertengahan hingga akhir bulan April. Di Dataran Tinggi Kaminabe yang hijau dan luas, Anda dapat menikmati pemandangan spektakuler bunga sakura yang mekar sempurna, dan merasakan keindahan alam musim semi saat semuanya terbangun.
