Bulan Juli di Jepang tidak hanya menjadi masa liburan musim panas bagi para pelajar, tetapi juga waktu untu diselenggarakannya berbagai festival tradisional yang meriah
Beberapa festival dipenuhi dengan nuansa musim panas yang penuh nostalgia, sementara yang lainnya merupakan perayaan tradisional yang telah berlangsung selama berabad-abad.
Jika kamu berencana untuk pergi liburan ke Jepang di bulan Juli 2025, kamu tidak boleh ketinggalan tujuh festival musim panas berikut ini:
1. Kyoto – Gion Matsuri
Gion Matsuri yang diadakan oleh Kuil Yasaka di Kyoto merupakan salah satu dari tiga festival terbesar di Jepang dan telah berlangsung selama lebih dari 1.100 tahun.
Perayaan ini berlangsung sepanjang bulan Juli, dari tanggal 1 hingga 31, dengan berbagai ritual Shinto yang digelar sepanjang waktu.
Puncaknya ada di parade besar Yamaboko pada tanggal 17 Juli (Saki Matsuri) dan 24 Juli (Ato Matsuri), di mana arak-arakan besar ditarik di jalanan kota.
Tiga malam sebelum setiap parade, jalanan dipenuhi lentera yang menciptakan suasana malam yang magis. Wajib dikunjungi bagi pecinta festival!
- Nama: Gion Matsuri – Kuil Yasaka
- Lokasi: Sekitar Jalan Shijo, Kyoto
- Tanggal: 1–31 Juli setiap tahun
2. Osaka – Tenjin Festival
Tenjin Festival diadakan di berbagai Kuil Tenmangu di seluruh Jepang dan yang paling terkenal berlangsung di Kuil Osaka Tenmangu. Festival ini juga termasuk salah satu dari tiga festival utama Jepang.
Acara utama berlangsung pada tanggal 24 dan 25 Juli, dimulai dengan serangkaian doa dan ritual.
Puncaknya adalah pada tanggal 25 Juli, saat parade dimulai pukul 15:30 dan dilanjutkan dengan Funatogyo, yaitu prosesi kapal di sungai.
Mikoshi (kuil portabel) diarak dengan kapal, diiringi tabuhan drum dan kembang api—suasana musim panas yang meriah dan tak terlupakan.
- Nama: Tenjin Festival – Osaka Tenmangu
- Lokasi: 2-1-8 Tenjinbashi, Distrik Kita, Osaka
- Tanggal: 24–25 Juli setiap tahun
3. Tokyo – Sumidagawa Fireworks Festival
Sumidagawa Fireworks Festival diadakan setiap Sabtu terakhir bulan Juli. Festival ini berawal dari tahun 1733 pada masa Keshogunan Tokugawa sebagai penghormatan bagi korban kelaparan dan wabah kolera, lalu berkembang menjadi tradisi tahunan.
Sekitar 20.000 kembang api menerangi langit malam dalam pertunjukan yang spektakuler.
Sebagai salah satu dari dua festival kembang api terbesar di Tokyo, festival ini sangat menggambarkan semangat musim panas Jepang.
- Nama: Sumidagawa Fireworks Festival
- Lokasi: Sekitar Sungai Sumida, Tokyo
- Tanggal: Sabtu terakhir bulan Juli setiap tahun
4. Kanagawa – Shonan Hiratsuka Tanabata Festival
Musim panas di Jepang nggak lengkap tanpa perayaan Tanabata! Salah satu yang terbesar adalah Shonan Hiratsuka Tanabata Festival di Kanagawa yang termasuk dalam tiga festival Tanabata utama Jepang.
Berpusat di sekitar Shonan Star Mall, jalanan dihiasi sekitar 500 ornamen bambu. Saat malam tiba, dekorasi tersebut menyala dan menciptakan suasana romantis yang mempesona—cocok banget buat merasakan keajaiban Tanabata.
- Nama: Shonan Hiratsuka Tanabata Festival
- Lokasi: Shonan Star Mall, Kota Hiratsuka, Kanagawa
- Tanggal: Jumat hingga Minggu pertama bulan Juli setiap tahun
Baca Juga:
Rekomendasi 9 Festival Kembang Api Musim Panas Jepang 2025 (Edisi Wilayah Kanto)!
5. Chiba – Sawara Grand Festival
Sawara Grand Festival mengacu pada dua festival yang diadakan di musim panas dan musim gugur di Kota Katori, Prefektur Chiba, yang sudah berusia lebih dari 300 tahun.
Festival musim panas ini diadakan di wilayah Honjuku, sedangkan yang musim gugur di wilayah Shinjuku.
Yang paling menonjol adalah arak-arakan kendaraan hias besar dengan boneka berukuran manusia, diiringi musik tradisional Sawara Hayashi.
Dengan 10 kendaraan hias yang parade di jalanan, festival ini termasuk tiga besar festival terbaik di wilayah Kanto!
- Nama: Sawara Grand Festival
- Lokasi: Sawara, Kota Katori, Chiba (Musim panas: wilayah Honjuku / Musim gugur: wilayah Shinjuku)
- Tanggal: Jumat–Minggu setelah 10 Juli setiap tahun
6. Wakayama – Nachi Fire Festival
Nachi Fire Festival (Nachi no Ogi Matsuri) diadakan setiap tahun pada 14 Juli di Kuil Kumano Nachi Taisha, Wakayama, untuk menyambut kembalinya dewa ke Air Terjun Nachi. Atraksi utamanya adalah “Hi-matsuri” atau ritual api.
Dua belas pembawa obor yang mewakili dewa, mengangkat obor besar dan mengelilingi air terjun sambil melantunkan lagu suci untuk mensucikan area tersebut.
Nyala api yang dramatis di depan air terjun menciptakan pemandangan yang sangat memukau—itulah kenapa festival ini disebut “Nachi Fire Festival.”
- Nama: Nachi Fire Festival
- Lokasi: Kumano Nachi Taisha, Nachisan, Nachikatsuura, Wakayama
- Tanggal: 14 Juli setiap tahun
7. Saitama – Kumagaya Uchiwa Festival
Kumagaya Uchiwa Festival yang digelar di Kuil Yasaka, Kota Kumagaya, Saitama, juga dikenal sebagai “Festival Gion No. 1 di Kanto”. Berlangsung dari tanggal 19–23 Juli, dengan acara utama publik pada 20–22 Juli.
Pada 21 Juli, ada pertunjukan paling seru: Parade Battle (Junko Tataki-ai), di mana 12 kendaraan hias dan mikoshi diarak keliling kota sambil diiringi tabuhan drum yang penuh semangat. Ini adalah puncak dari festival lima hari yang penuh energi!
- Nama: Festival Uchiwa Kumagaya – Kuil Yasaka
- Lokasi: Kota Kumagaya, Saitama
- Tanggal: 19–23 Juli setiap tahun
Itulah 7 festival musim panas di bulan Juli 2025 yang wajib kamu kunjungi saat berada di Jepang!
Ada yang menarik perhatian kamu? Kalau iya, segera rencanakan perjalananmu dan rasakan sendiri suasananya.
Tapi jangan lupa—musim panas di Jepang bisa sangat panas, jadi pastikan kamu tetap terhidrasi dan pakai tabir surya, ya!
