Jika kamu sedang merencanakan perjalanan ke Jepang, jangan lewatkan untuk menjelajahi berbagai Spot Wisata Terbaik di Shiga.
Prefektur Shiga terletak di jantung wilayah Kansai, Jepang, dan terkenal sebagai rumah bagi danau terbesar di Jepang, yaitu Lake Biwa. Wilayah ini kaya akan keindahan alam sekaligus budaya sejarah yang mendalam.
Dari panorama danau dan pegunungan yang megah, pemandangan musiman yang indah, kuil kuno, hingga arsitektur dengan sentuhan seni, Shiga menawarkan beragam pengalaman bagi para wisatawan.
Baik kamu yang ingin berjalan santai dengan tenang, menjelajahi situs bersejarah, mengagumi perpaduan seni modern dengan alam, atau bahkan belajar tentang kehidupan ninja, prefektur ini memiliki sesuatu untuk semua orang.
Artikel ini menyoroti 6 spot wisata yang wajib dikunjungi di Shiga agar kamu bisa untuk menemukan pesona unik dari prefektur yang luar biasa ini.
1. Lake Biwa
Lake Biwa di Prefektur Shiga adalah danau air tawar terbesar di Jepang, mencakup sekitar seperenam wilayah prefektur. Dengan sejarah yang mencapai sekitar 4 juta tahun, danau ini dianggap sebagai salah satu danau purba yang langka di dunia.
Seiring waktu, danau ini menjadi habitat bagi lebih dari 1.700 spesies tumbuhan dan hewan air, termasuk lebih dari 60 spesies endemik yang hanya ada di sini, menjadikannya harta ekologi yang tak ternilai.
Pengunjung dapat menikmati pemandangan danau dengan menaiki kapal pesiar Michigan, berenang di pantai danau saat musim panas, atau mencoba aktivitas seperti memancing, SUP, kano, hingga ski air.
Di sekitar tepi danau terdapat area perkemahan, fasilitas glamping, serta hotel dengan pemandangan danau, menghadirkan keindahan baik dari air maupun daratan.
Medan datar di sekitar danau juga ideal untuk bersepeda atau hiking melalui jalur BIWAICHI sepanjang 130 kilometer. Spot wisata ini menarik sekitar 700.000 pengunjung ke Shiga setiap tahunnya.
Saat matahari terbenam, Lake Biwa berubah menjadi kanvas emas dengan latar megah Gunung Hiei dan Gunung Hira. Malam harinya, wisatawan bisa bersantai di resor onsen di sepanjang tepi danau untuk merasakan sepenuhnya keindahan Lake Biwa.
- Alamat: 1-chome, Imahamacho, Moriyama City, Shiga Prefecture
- Jam buka: Setiap saat
- Tiket masuk: Gratis
2. Lake Biwa Museum
Lake Biwa Museum adalah fasilitas interaktif dengan tema “The Lake and People.” Setelah renovasi total pada 2020, museum ini menjadi destinasi ramah keluarga.
Museum ini menampilkan sejarah terbentuknya Lake Biwa serta hubungannya dengan manusia, hewan, dan tumbuhan.
Ini juga merupakan salah satu fasilitas biologi air tawar terbesar di Jepang dan satu-satunya tempat di wilayah barat Jepang yang menampilkan anjing laut Baikal. Tempat ini menjadi favorit anak-anak.
Museum juga memiliki “Exploration Zone” di mana pengunjung bisa menyentuh fosil dan belajar tentang aspek alam serta budaya Lake Biwa melalui pengalaman langsung.
- Alamat: 1091 Shimozu-cho, Kusatsu City, Shiga Prefecture
- Jam buka: 09.30 – 17.00 (last entry 16.00)
- Tiket masuk: Dewasa ¥840, Mahasiswa ¥470, Gratis untuk usia <18 tahun dan penyandang disabilitas
3. Biwako Terrace
Terletak di Otsu City pada ketinggian sekitar 1.100 meter, Biwako Terrace adalah spot wisata populer yang menawarkan pemandangan panorama Lake Biwa.
Hanya dengan 5 menit naik ropeway dari kaki gunung, pengunjung akan tiba di puncak Gunung Uchimi, tempat terdapat dek observasi luas.
The Grand Terrace memiliki platform kayu bertingkat tiga untuk menikmati pemandangan dari sudut berbeda, sementara North Terrace menghadap ke bagian utara danau dengan air mancur kecil dan jalur kayu yang menambah nuansa rileks.
Area ini dilengkapi sofa dan kursi, memungkinkan pengunjung bersantai sambil menikmati pemandangan danau dan langit.
Di puncak juga tersedia kafe dan restoran, menjadikannya tempat ideal untuk bersantai.
Saat musim dingin, kawasan ini berubah menjadi resor ski, sehingga bisa dinikmati sepanjang tahun.
- Alamat: Otsu City, Shiga Prefecture
- Jam buka: 09.00 – 17.00 (jam musiman bervariasi)
- Tiket masuk: Dewasa ¥4.000, Anak-anak ¥2.000, Balita ¥1.000 (sudah termasuk tiket ropeway PP)
4. Metasequoia Avenue
Membentang sepanjang 2,4 kilometer menuju Takashima Agricultural Park, Metasequoia Avenue adalah salah satu spot pemandangan paling terkenal di Shiga.
Sekitar 500 pohon dawn redwood berjajar indah, menampilkan panorama berbeda tiap musim: hijau segar di musim semi, rindang di musim panas, merah keemasan di musim gugur, dan pemandangan salju di musim dingin.
Terpilih sebagai salah satu “New 100 Scenic Roads of Japan,” jalan ini berpadu indah dengan latar Pegunungan Nosaka.
Kini, Metasequoia Avenue juga menjadi spot Instagramable dengan kafe dan toko dessert di sepanjang jalur yang bisa dinikmati sembari melihat pemandangan.
Alhasil, spot wisata ini sangat populer di kalangan wisatawan perempuan karena bisa berjalan santai dan berfoto.
- Alamat: Hiruguchi–Makino, Makino-cho, Takashima City, Shiga Prefecture
- Jam buka: Setiap saat
- Tiket masuk: Gratis
5. Shirahige Shrine
Terletak di tepi Lake Biwa, Shirahige Shrine adalah kuil agung tertua di wilayah Omi dengan sejarah lebih dari 2.000 tahun.
Kuil ini memuja Sarutahiko-no-Mikoto, yang dihormati sebagai dewa panjang umur, penuntun hidup, cinta, pernikahan, anak, pendidikan, keberuntungan, hingga keselamatan perjalanan.
Bangunan kuil saat ini dibangun oleh Toyotomi Hideyori atas wasiat ayahnya, Toyotomi Hideyoshi.
Ikon utama kuil ini adalah gerbang torii merah yang berdiri di atas perairan Lake Biwa, berhadapan dengan bangunan kuil di seberang National Route 161. Oleh karena itu, kuil ini sering dijuluki “Itsukushima Shrine of Omi.”
Pemandangan torii yang terpantul di danau sangat memukau dan menarik banyak pengunjung serta fotografer.
- Alamat: 215 Ukawa, Takashima City, Shiga Prefecture
- Jam buka: Setiap saat
- Tiket masuk: Gratis
Baca Juga:
7 Tempat Wisata Ikonik di Aichi yang Wajib Kamu Kunjungi!
6. Former Chikurin-in
Former Chikurin-in dulunya adalah kediaman asli para ninja, bukan rekonstruksi atau replika, melainkan bangunan bersejarah yang masih terjaga. Rumah ini menampilkan kehidupan dan trik cerdas ninja aliran Koga.
Sebelum tur dimulai, pemandu memberikan pengantar sejarah ninja dan arsitektur bangunan, kemudian pengunjung bisa menjelajahi rumah tiga lantai ini secara bebas.
Rumah ini penuh dengan perangkat rahasia dan ruang tersembunyi yang bisa disentuh langsung, membuat pengalaman terasa seperti masuk ke dunia ninja sungguhan.
Ruang informasi juga memamerkan alat ninja, gulungan rahasia, hingga buku ninjutsu. Pengunjung dapat mencoba teh herbal Kenpo-cha, minuman favorit ninja, sekaligus membeli suvenir bertema.
Dengan biaya tambahan, pengunjung bisa mencoba melempar shuriken besi asli untuk merasakan langsung metode latihan ninja zaman dahulu.
Bagi pecinta budaya ninja, sejarah, atau arsitektur tradisional, tempat ini menghadirkan edukasi sekaligus hiburan untuk segala usia.
- Alamat: 2331 Ryuuboshi, Konan-cho, Koka City, Shiga Prefecture
- Jam buka: Hari kerja 10.00 – 17.00 (last entry 16.30)
- Akhir pekan & libur nasional 09.30 – 17.00 (last entry 16.30)
- Tiket masuk: Dewasa (SMP ke atas) ¥750, Anak-anak (≥3 tahun) ¥550
Itulah 6 spot wisata di Shiga yang menarik untuk kamu kunjungi saat berlibur ke Jepang. Jangan lewatkan tempat-tempat ikonik tersebut untuk merasakan langsung atmosfer shiga yang memukau!
