Edit Content

Follow Social Media Kami

Sinopsis Episode 1 “The 19th Medical Chart”, Hadirkan Kisah Hangat dan Menyentuh!

Table of Contents

Drama adaptasi manga The 19th Medical Chart (19番目のカルテ) yang dibintangi oleh anggota grup idola ternama Arashi, Jun Matsumoto, menjadi salah satu drama medis paling ditunggu musim ini.

Berbeda dengan dokter pada umumnya, tokoh utama bukan hanya mendiagnosis penyakit, tetapi juga melihat dari sisi psikologis dan latar belakang kehidupan pasien.

Cara tersebut dilakukan untuk menemukan metode pengobatan yang paling sesuai. Ia bahkan ikut masuk ke dalam kehidupan pasien. Bidang medis khusus ini dikenal sebagai “General Medicine” (総合診療科).

Sinopsis Episode 1 The 19th Medical Chart

Sistem medis Jepang terbagi ke dalam 18 bidang spesialisasi. Meskipun setiap bidang ditangani oleh dokter spesialis, ada masalah yang kerap muncul.

Misalnya, pasien dengan gejala kompleks tidak tahu harus ke spesialis mana atau justru dipindah-pindahkan antarbagian, sehingga membuat pasien bingung dan frustasi.

Untuk mengatasi hal tersebut maka lahirlah departemen ke-19, yaitu General Medicine. Namun, baik masyarakat maupun tenaga medis sendiri masih kurang memahami arti keberadaan departemen ini.

Di tengah situasi tersebut, direktur Rumah Sakit Umum Uotora, Eikichi Kitano (diperankan oleh Katsuhisa Namase), secara sepihak memutuskan mendirikan departemen General Medicine dan menantikan kedatangan dokter baru.

Di saat yang sama, seorang pasien wanita bernama Momomo Kuroiwa (diperankan oleh Riisa Naka) menjalani pemeriksaan di ortopedi Uotora karena mengeluh seluruh tubuhnya sakit.

Hasil pemeriksaan menunjukkan tidak ada kelainan, namun Momomo tetap merasa tidak puas karena sesi konsultasi hanya sekitar 10 menit.

Pasien lain, Junichi Yokobuki (diperankan oleh Tadashi Mutsumi) yang dirawat karena patah tulang juga terus mengeluh, bahkan menuduh dokter tidak becus hanya karena keluhannya soal sakit tenggorokan tidak tertangani.

Hal ini membuat dokter ortopedi Mizuki Takino (diperankan oleh Fuka Koshiba) merasa kewalahan dan kehilangan kepercayaan diri.

Di tengah suasana penuh ketegangan, muncullah seorang pria yang memperkenalkan dirinya sebagai dokter General Medicine, yaitu Akira Tokushige (diperankan oleh Jun Matsumoto).

Tidak melakukan operasi ataupun memberi resep sembarangan, ia memilih fokus pada wawancara medis. Dengan tenang ia menggali penyakit pasien melalui percakapan, membangun keseluruhan rekam medis dari detail kehidupan sehari-hari pasien.

Baca Juga:

Melalui “My Murdered Husband has Returned”, Mizuki Yamashita Buka Babak Baru dalam Akting!

Jun Matsumoto Pertama Kali Jadi Dokter setelah 30 Tahun Berkarier

The 19th Medical Chart atau yang dikenal juga sebagai 19 Banme no Karte menandai kembalinya Jun Matsumoto ke dunia drama televisi setelah satu tahun sebelumnya membintangi drama sejarah epik NHK tahun 2023, What Will You Do, Ieyasu? (どうする家康).

Ini juga menjadi penampilannya yang pertama di slot drama bergengsi TBS hari Minggu setelah kurang lebih tujuh tahun, sejak serial 99.9: Criminal Lawyer (99.9-刑事専門弁護士-) pada 2018.

Proyek ini terasa semakin istimewa karena bertepatan dengan peringatan 30 tahun kariernya dan untuk pertama kalinya ia menerima tantangan berperan sebagai seorang dokter. Tentunya, ini esuatu yang sangat dinantikan oleh para penggemar.

Dalam drama ini, Matsumoto memerankan Akira Tokushige, seorang dokter umum di Departemen General Medicine yang baru dibentuk di Ukihora General Hospital.

Tidak seperti departemen lain yang berfokus pada organ, jenis kelamin, atau usia tertentu, unit ini mendengarkan setiap keluhan pasien dengan cermat sambil mempertimbangkan kondisi hidup, latar belakang keluarga, dan keadaan psikologis mereka.

Dengan kata lain, ini adalah departemen yang lebih menekankan pada “mengobati orangnya” daripada sekadar “mengobati penyakitnya.”

Tokushige digambarkan memiliki kepribadian yang lembut dan kalem, namun menyimpan semangat besar untuk menolong orang. Senjatanya bukanlah tangan ajaib atau otak jenius, melainkan “wawancara medis”.

Dengan sabar mendengarkan pasien, ia bisa mengungkap akar masalah, bahkan membongkar kebohongan kecil yang terselip di balik cerita mereka. Karakter ini sangat cocok untuk Jun Matsumoto yang kini memasuki usia 40 tahun.

Deretan Dokter dengan Karakter Kuat

Di Rumah Sakit Umum Uotora, para dokter memiliki kepribadian yang khas. Ada dokter bedah Kojiro Togo (Mackenyu Arata), dokter penyakit dalam Keita Shikayama (Hiroya Shimizu), dokter anestesi Tetsuo Oosu (Okazaki Taiiku), dokter THT Shu Hirate (Riki Honda), ahli bedah kardiovaskular Shin Chayazaka (Yuka Hatsuka), dokter ortopedi Tatsuya Narumi (Kanji Tsuda), dan dokter anak Shiori Arimatsu (Yoshino Kimura).

Selain itu, ada juga guru Tokushige, Noboru Akaike (diperankan oleh Min Tanaka), seorang dokter yang berpraktik di daerah terpencil. Sementara itu, tokoh utama wanita dalam drama ini adalah Mizuki Takino (Fuka Koshiba), dokter ortopedi muda di Uotora yang baru menyelesaikan masa residensinya.

Takino memiliki rasa keadilan yang kuat, pribadi jujur, benci pada ketidakadilan, dan penuh energi. Namun, ia sering berbenturan dengan realita dunia medis yang keras.

Pertemuannya dengan Tokushige akhirnya membuka matanya bahwa General Medicine bisa menjadi cahaya harapan.

Dunia Medis yang Ideal dan Hangat

Keseharian seorang dokter sering kali berarti hanya punya kurang dari 10 menit untuk memeriksa pasien. Jika ada keluhan, pasien langsung dirujuk ke pemeriksaan, dan hasil laporan dijadikan dasar diagnosa.

Namun, ada banyak pasien yang tidak terdeterdeteksi kelainannya meskipun merasa sakit. Karena itu, keberadaan dokter General Medicine sangatlah penting. Meskipun terkesan idealis, peran mereka bisa menjadi penyelamat bagi sebagian orang.

Penggemar tentu menantikan bagaimana Jun Matsumoto lewat perannya sebagai Akira Tokushige menghadirkan kehangatan dan harapan baru dalam dunia medis lewat drama The 19th Medical Chart.

Share Postingan Ini!

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest