Edit Content

Follow Social Media Kami

Panduan Wagyu untuk Pemula: Grade, Potongan Daging, dan Hidangan Populer di Jepang!

Table of Contents

Daging sapi Jepang terkenal di seluruh dunia karena kelembutannya dan kualitasnya yang premium. Terutama Wagyu, yaitu istilah yang menggabungkan kata “Wa” (Jepang) dan “gyu” (sapi), yang secara khusus merujuk pada daging berkualitas tinggi dari sapi Jepang yang dibudidayakan secara khusus.

Ras yang paling umum adalah Japanese Black (Kuroge Washu) yang menyumbang sekitar 70% dari seluruh Wagyu di Jepang. Merek terkenal seperti daging Kobe juga termasuk dalam ras ini.

Di Jepang, kamu akan sering menjumpai berbagai tingkatan Wagyu dan istilah-istilah khusus yang membingungkan.

Deskripsi ini sering kali dipenuhi dengan jargon pemasaran. Jika kamu tidak ingin membayar mahal untuk daging yang sebenarnya bukan Wagyu asli, sebaiknya pelajari dulu sedikit pengetahuan tentang Wagyu!

Sistem Grading Daging Wagyu Jepang

Daging sapi Jepang umumnya dievaluasi berdasarkan dua sistem penilaian, yaitu Yield Grade (mengacu pada proporsi daging yang dapat dimanfaatkan dari seekor sapi) dan Meat Quality Grade (meliputi marbling atau serat lemak, warna, tekstur, dan kualitas lemak).

Yield Grade berkisar dari A (tertinggi) hingga C (terendah), sedangkan Meat Quality Grade berkisar dari 1 hingga 5.

Daging Wagyu dengan penilaian tertinggi, yaitu Wagyu A5, memiliki ciri khas utama berupa pola marbling yang halus sehingga memberikan tekstur daging yang lembut dan rasa umami yang kaya.

Ambil contoh daging Kobe. Daging ini harus memenuhi standar kualitas yang sangat ketat, minimal dengan nilai A4 atau B4. Merek premium lainnya, seperti daging Matsusaka, terkenal dengan cita rasanya yang kuat.

Perlu diketahui, Wagyu A5 bisa memiliki rasio marbling hingga 25%, sedangkan steak impor berkualitas tinggi biasanya hanya mencapai sekitar 6%. Inilah salah satu alasan mengapa Wagyu begitu mengesankan.

Namun, banyak produk “daging Kobe” yang dijual di luar negeri sebenarnya merupakan hasil persilangan antara Wagyu dan sapi lokal.

Jadi, saat membeli, pastikan bahwa itu benar-benar Wagyu Jepang asli. Jika harganya terdengar terlalu murah untuk kualitas seperti itu, besar kemungkinan itu palsu.

Untuk menghindari membeli Wagyu palsu, selalu periksa apakah asal-usulnya sesuai dengan yang tertera di menu dan pastikan ada label merek resmi Wagyu. Yang paling penting, belilah hanya dari penjual yang tepercaya.

Hidangan Wagyu Paling Populer di Jepang

Di Jepang, ada banyak cara untuk menikmati Wagyu dan restoran khusus akan menawarkan berbagai pengalaman kuliner yang bisa memuaskan selera para pecinta daging.

Berikut adalah beberapa hidangan Wagyu yang paling populer di Jepang dan sayang untuk kamu lewatkan begitu saja.

1. Teppanyaki

    Teppanyaki adalah gaya masakan khas Jepang di mana koki memasak langsung di atas pelat besi panas di depan para tamu. Lemak marbling pada Wagyu akan meleleh dan menghasilkan rasa manis yang lembut saat dimasak — tanpa terasa berminyak.

    Beberapa restoran mewah bahkan menggunakan teknik dry-aging, yaitu proses pematangan daging dalam waktu tertentu. Teknik ini tidak hanya membuat daging menjadi lebih empuk, tetapi juga memperdalam cita rasa dan umami-nya.

    2. Yakiniku (Barbeku Jepang)

    Yakiniku, secara sederhana, adalah versi barbeku ala Jepang dan sangat cocok bagi kamu yang senang memasak sendiri.

    Restoran yakiniku menawarkan berbagai potongan daging Wagyu. Tidak hanya potongan umum seperti lidah, tenderloin, dan iga pendek, tetapi juga bagian-bagian langka seperti Zabuton (bagian leher atas), Misuji (bagian atas bahu), dan Ichibo (ujung pantat) yang bisa dinikmati oleh para penikmat kuliner sejati.

    Setiap restoran yakiniku biasanya memiliki spesialisasinya sendiri. Ada yang fokus membeli seluruh bagian sapi untuk menyajikan variasi potongan yang lengkap; ada yang mengkhususkan diri pada jeroan; dan ada pula restoran mewah yang hanya menyajikan merek Wagyu tertentu dengan perhatian khusus terhadap sumber bahan dan teknik memasak.

    Selain itu, banyak restoran yakiniku juga menawarkan berbagai menu pendamping, sehingga pengunjung tidak hanya menikmati dagingnya saja, tetapi juga pengalaman kuliner yang menyeluruh.

    Baca Juga:

    Rekomendasi 5 Restoran Yakiniku Terpopuler di Shibuya

    3. Sukiyaki dan Shabu-Shabu

    Lemak Wagyu yang tersebar merata menjadikannya bahan sempurna untuk hidangan hot pot, seperti sukiyaki dan shabu-shabu.

    Sukiyaki adalah hidangan rumahan tradisional Jepang yang sangat populer di musim dingin.

    Irisan tipis daging Wagyu yang bermarbling tinggi direbus bersama berbagai macam bahan, seperti tahu, jamur, dan sawi putih dalam kuah berbasis kecap asin yang manis dan gurih. Setelah itu, dicelupkan ke dalam telur mentah sebelum disantap.

    Restoran khusus sukiyaki biasanya menggunakan telur segar lokal dan kuah yang diracik khusus, sehingga menjadikan hidangan ini naik kelas menjadi pengalaman kuliner yang istimewa.

    Shabu-shabu menawarkan rasa yang lebih ringan dan bersih, sangat cocok untuk menikmati kelezatan daging Wagyu yang lembut. Biasanya disantap dengan saus berbasis jeruk ponzu atau saus wijen kaya rasa yang menonjolkan manis alami dari daging.

    Banyak restoran menyajikan kedua gaya ini—sukiyaki dan shabu-shabu—sehingga pelanggan bisa menikmati keduanya dalam satu kesempatan.

    4. Wagyu Sushi

    Wagyu sushi adalah gaya kuliner inovatif yang memadukan sushi tradisional dengan daging Wagyu premium.

    Irisan tipis Wagyu mentah diletakkan di atas nasi sushi berbumbu cuka (nigiri-style), sering kali dihias dengan bahan seperti wasabi, telur ikan salmon, atau foie gras untuk menambah cita rasa dan daya tarik visual.

    Beberapa restoran bahkan membakar permukaan Wagyu dengan blowtorch, sehingga aromanya menjadi lebih harum dan rasa dagingnya semakin menggugah selera.

    Karena restoran sushi umumnya fokus pada makanan laut segar, Wagyu sushi tidak umum ditemukan di sana. Namun, hidangan ini sering tersedia di restoran khusus daging sapi atau restoran yakiniku kelas atas.

    Kalau kamu berkesempatan mengunjungi restoran yakiniku, jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba Wagyu sushi—perpaduan kreatif ini menampilkan keharmonisan antara Wagyu dan sushi dengan sangat indah.

    Share Postingan Ini!

    Facebook
    Twitter
    LinkedIn
    Pinterest