Terletak tidak jauh dari Tokyo, Prefektur Kanagawa bisa menjadi tempat wisata yang sempurna di tahun 2025. Ini karena menggabungkan sejarah, budaya, dan keindahan alam.
Mulai dari Hakone Open-Air Museum yang indah hingga Cup Noodles Museum Yokohama yang unik. Tempat wisata di Kanagawa akan menawarkan daya tarik yang sangat beragam.
Artikel ini akan menyajikan lima tempat wisata kanagawa yang wajib kamu kunjung di tahun 2025. Berikut daftar lengkapnya.
1. Hakone Open-Air Museum

Hakone Open-Air Museum memiliki luas sekitar 70.000 meter persegi. Tempat wisata ini merupakan museum terbuka pertama di Jepang yang memadukan alam dan seni dengan sempurna.
Museum ini juga merupakan yang pertama di Jepang yang secara khusus menampilkan seni kaca Venesia. Koleksinya sangat kaya, memungkinkan pengunjung menikmati keindahan kerajinan kaca dari jarak dekat.
Di bengkel pengalaman kaca, pengunjung juga bisa mencoba membuat perhiasan kaca sendiri sebagai suvenir unik yang personal.
Salah satu daya tarik utama di museum ini adalah karya seni bernama “Patung Simfoni Pembawa Kebahagiaan (幸せをよぶシンフォニー彫刻)”, yakni sebuah bangunan dengan tangga spiral di tengah yang dikelilingi kaca patri warna-warni.
Saat terkena cahaya alami, kaca tersebut akan memancarkan kilauan indah yang menakjubkan.
Taman di dalam museum juga menawarkan pemandangan alam Hakone yang menawan, dihiasi berbagai bunga musiman yang menciptakan pemandangan bak lukisan.
Yang paling menarik perhatian adalah “Koridor Cahaya” yang terbuat dari sekitar 160.000 kristal kaca. Saat terkena sinar matahari, koridor ini memancarkan cahaya bak dunia dongeng.
- Alamat: 1121 Ninotaira, Hakone-machi, Ashigarashimo-gun, Kanagawa
- Jam operasional: 09.00–17.00 (masuk terakhir pukul 16.30)
- Harga tiket: Dewasa ¥2.000, Siswa SMA & Universitas ¥1.600, SMP & SD ¥800
2. Lake Ashi (Ashinoko)

Terletak di kota Hakone, Prefektur Kanagawa, Lake Ashi (芦之湖) adalah danau kawah vulkanik pada ketinggian 724 meter dengan luas permukaan sekitar 7 km² dan kedalaman maksimum 43 meter. Danau ini adalah salah satu tempat terbaik untuk menikmati pemandangan di Hakone.
Pada musim semi, danau dikelilingi hijaunya pepohonan baru, musim panas diwarnai dengan festival kembang api, musim gugur dengan daun-daun maple merah, dan di musim dingin, permukaan danau memantulkan keindahan megah Gunung Fuji. Setiap musim memberikan nuansa berbeda yang memikat hati.
Kamu juga dapat menikmati keindahan danau dengan menaiki kapal wisata atau kapal bajak laut Hakone yang berlayar mengelilingi danau. Saksikan kombinasi keindahan dan ketenangan alam dari atas air.
Saat hari cukup cerah, kamu bisa melihat Gunung Fuji dari kejauhan dengan latar Ashi Lake yang indah, menciptakan panorama yang memesona.
Di sekitar danau juga terdapat berbagai museum, galeri seni, dan penginapan onsen yang memungkinkan kamu menyelami budaya serta keindahan alam Hakone secara lebih mendalam.
Danau ini merupakan destinasi favorit baik untuk wisata biasa maupun perjalanan dengan mobil pribadi.
- Alamat: Ashinoko, Motohakone, Hakone-machi, Ashigarashimo-gun, Kanagawa
- Jam operasional: 09.00–17.00 (masuk terakhir pukul 16.30)
- Harga tiket: Dewasa ¥2.000, Siswa SMA & Universitas ¥1.600, SMP & SD ¥800
3. Hakone Ropeway

Hakone Ropeway (Kereta Gantung Hakone) memiliki panjang total sekitar 4.000 meter, menghubungkan Stasiun Togendai di tepi Danau Ashi hingga Stasiun Sounzan yang berada di ketinggian 767 meter, dengan total empat stasiun.
Kereta gantung ini dirancang dengan kabin kaca panorama, memungkinkan penumpang menikmati pemandangan alam Hakone yang menakjubkan sepenuhnya.
Pada tahun 2009, jalur ini diakui oleh Guinness World Records sebagai salah satu kereta gantung terpanjang di dunia, menjadikannya kebanggaan Prefektur Kanagawa dan daya tarik wisata kelas dunia yang membanggakan Jepang.
Dengan menaiki kereta gantung ini, kamu dapat menyaksikan panorama megah Danau Ashi dan Gunung Fuji dari ketinggian.
Pada hari yang cerah, bahkan Menara Tokyo Skytree bisa terlihat dari kejauhan sehingga memberikan pengalaman seolah-olah melayang di langit.
Perjalanan ini bukan hanya memanjakan mata, tapi juga menjadi kenikmatan batin yang tak terlupakan.
Alamat: Antara Stasiun Sounzan dan Stasiun Togendai, Kota Hakone, Distrik Ashigarashimo, Prefektur Kanagawa
- Jam operasional:
- Stasiun Sounzan, Ubako, Togendai: 09.00–16.45
- Stasiun Owakudani: 09.00–17.00
- Harga tiket:
- Sekali jalan: Dewasa ¥1.500, Anak-anak ¥500
- Pulang-pergi: Dewasa ¥2.500, Anak-anak ¥800
Baca Juga:
5 Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik di Fukuoka 2025! Catat untuk Liburan Seru Berikutnya
4. Yokohama Red Brick Warehouse

Yokohama Red Brick Warehouse (赤レンガ倉庫) yang terletak di kawasan pelabuhan Minatomirai 21, dibangun pada akhir era Meiji hingga awal era Taisho.
Bangunan ini memiliki nilai sejarah tinggi dan telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Penting. Dahulu berfungsi sebagai gudang penyimpanan barang impor, namun berhenti beroperasi pada tahun 1989.
Setelah beberapa waktu terbengkalai, bangunan ini direvitalisasi dan dibuka kembali pada tahun 2002 sebagai kompleks yang menggabungkan unsur budaya dan komersial.
Kini, di dalamnya terdapat berbagai kafe, restoran, food court, serta toko-toko unik yang menghidupkan kembali pesona bangunan tua ini.
Kawasan ini juga dirancang sebagai “Red Brick Park (赤レンガパーク)”, menjadikannya salah satu tempat wisata paling ikonik dan ramai dikunjungi di Yokohama.
Saat malam tiba, bangunan bata merah diterangi lampu oranye hangat yang menciptakan suasana romantis dan berbeda dari siang hari. Tak heran jika tempat ini menjadi lokasi kencan favorit bagi pasangan.
Baik di siang hari yang semarak maupun malam hari yang mempesona, Yokohama Red Brick Warehous adalah landmark Yokohama yang tidak boleh dilewatkan.
- Alamat: 1-1 Shinko, Distrik Naka, Kota Yokohama, Prefektur Kanagawa
- Jam operasional:
- Gedung 1: 10.00–19.00
- Gedung 2: 11.00–20.00
- Biaya masuk: Bervariasi tergantung toko atau fasilitas
5. Cup Noodles Museum Yokohama

Cup Noodles Museum Yokohama (インスタントラーメン博物館) yang mengusung tema mie instan adalah salah satu museum unik di dunia dan merupakan tempat wisata populer di Yokohama.
Museum ini menampilkan perjalanan sejarah mie instan dan memamerkan berbagai kemasan mie instan klasik dari waktu ke waktu, memperlihatkan evolusi produk ini seiring perkembangan zaman.
Pengunjung juga bisa melihat replika pondok riset tempat pencipta mie instan, Momofuku Ando, mengembangkan temuannya.
Ada juga zona kreatif yang menjelaskan filosofi dan inovasi unik dari sang pendiri yang memberikan wawasan mendalam tentang lahirnya mie instan dan dampaknya terhadap dunia.
Salah satu aktivitas paling populer di museum ini adalah membuat mie instan orisinal versi kamu sendiri!
Mulai dari mendesain cup, memilih kuah, hingga menambahkan topping, semuanya bisa disesuaikan sesuai selera. Aktivitas ini sangat diminati oleh pengunjung dari segala usia.
Alamat: 2-3-4 Shinko, Distrik Naka, Kota Yokohama, Prefektur Kanagawa
Jam operasional: 10.00–18.00 (masuk terakhir pukul 17.00)
Harga tiket: Dewasa ¥1.000, Anak-anak (di bawah SMA) ¥500
Dari kelima tempat wisata tersebut, manakah yang paling ingin kamu kunjungi, Japafans? Jangan lewatkan jika kamu berkunjung ke Kanagawa di tahun ini, ya!